Rembug Resort untuk Mewujudkan RBM di TNWK

Pada 25-26 Oktober 2021, Taman Nasional Way Kambas (TNWK) melaksanakan kegiatan Rembug Resort yang bertempat di Labuhan Ratu IX, Lampung.

Acara dibuka dengan sambutan dari Kepala Balai TNWK Kuswandono, S.Hut, M.P. Kuswandono menyampaikan pentingnya 3P (Pengamanan, Pengawetan, dan Pemanfaatan Lestari) untuk mengelola kawasan konservasi. Ia juga menegaskan bahwa petugas resort harus mengenal tipologi wilayahnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Pengelolaan Kawasan Konservasi, Ir. Jefry Susyafrianto, M.M. membangkitkan semangat pengelolaan kawasan berbasis resort atau resort based management (RBM), serta mengingatkan kembali untuk mengikutsertakan masyarakat dalam mengelola kawasan konservasi.

Kegiatan dilanjutkan dengan focus group discussion (FGD) untuk menggali informasi mengenai potensi, kekuatan, kelemahan, dan mengumpulkan ide untuk mengelola kawasan di masing-masing resort.

Sebagai unit pemangku kawasan konservasi terkecil, resort menjadi ujung tombak pengelolaan kawasan konservasi. Sebab petugas resort berinteraksi secara langsung dengan kawasan konservasi, masyarakat yang tinggal di sekitarnya, dan persoalan yang ada kawasan.

Kegiatan rembug resort ini diharapkan menjadi sarana diskusi yang berkelanjutan untuk mewujudkan RBM di TNWK. Acara ini merupakan kerjasama antara Balai TNWK dan mitra (PILI, ALeRT, dan WCS).

Foto Kegiatan:

DSC 0026 11zon

DSC 0044 11zon

DSC 0084 11zon

DSC 0022 11zon

 DSC0055 11zon

imgonline com ua compressed KMXeSd3OYbZWsu3

 DSC0060 11zon

DSC 0170 11zon

Scroll to Top